Senin, 01 Oktober 2012

Hormon Pada Tanaman

Apa Si Hormon Itu?

Hormon (dari bahasa Yunani, όρμή: horman - “yang menggerakkan”) adalah pembawa pesan kimiawi antarsel atau antarkelompok sel. Semua organisme multiselular, termasuk tumbuhan, memproduksi hormon. Hormon berfungsi untuk memberikan sinyal ke sel target yang selanjutnya akan melakukan suatu tindakan atau aktivitas tertentu.


Berikut adalah hormon-hormon tumbuhan,yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan  :



NO
ORGAN TUMBUHAN
HORMON TUMBUHAN
FUNGSI
1
Akar
a.Auksin
· Merangsang pertumbuhan akar lateral dan serabut akar,serta  pembentukan akar liar.
b.Giberelin
· Merangsang pertumbuhan dan perkembangan akar.
c.Sitokinin
· Merangsang pembelahan sel akar.
d.Etilena
· Menghambat pemanjangan akar pada beberapa spesies tanaman.
· Mendukung terbentuknya bulu-bulu akar.
f.Kalin (Rizokalin)
· Berperan dalam pembentukan akar.
g.Poliamina
· Regulator pertumbuhan akar.
h. Asam Absisat
· Menghambat pembelahan dan pemanjangan pada sel-sel pembentuk jaringan pada akar.
i. Asam Traumalin
· Memperbaiki kerusakan dan luka yang terjadi.
2
Batang
a.Auksin
· Merangsang pemanjangan batang.
· Merangsang kambium dalam pembentukan xilem dan floem.
b.Giberelin
· Merangsang pertumbuhan batang,yang menyebabkan tanaman mengalami pertumbuhan raksasa.
· Mempertahankan sifat geotropisme dari batang.
· Memacu pembentukan kambium pada tanaman dikotil
c.Sitokinin
· Merangsang proses pembelahan sel.
d.Etilena
· Dapat menstimulasi pemanjangan batang.
· Membantu pertumbuhan batang menjadi besar dan kukuh.
e.Asam Abisat
· Menghambat proses pembentukan batang (bersifat inhibitor).
f.Kalin (Kaulokalin)
· Berperan dalam pembentukan batang.
g.Poliamina
· Regulator pertumbuhan batang
h.Asam Traumalin
· Membentuk cambium gabus,pada saat luka pada tumbuhan,untuk membantu memperbaiki kerusakan dan luka yang terjadi.
3
Daun
a.Auksin
· Mempertcepat terjadinya diferensiasi di daerah meristem dan daerah pengguguran, sehingga merangsang  rontoknya daun
b.Giberelin
· Merangsang pertumbuhan daun.
c.Sitokinin
· Mencegah penuaan daun.
· Mengatur pertumbuhan daun dan pucuk.
· Mempertahankan warna pada daun.
· Memperlambat proses pematangan daun
d.Etilena
· Mempercepat proses respirasi dan pengguguran daun.
e.Asam Abisat
· Memicu penutupan stomata.
· Membantu pengguguran pada musim kering.
f.Kalin (Filokalin)
· Berperan dalam pembentukan daun.
g.Asam Jasmonat
· Sangat kuat mendorong terjadinya penuaan daun.
h.Salisilat
· Mencegah hama pada daun,utamanya jenis tanaman sayuran.
g.Asam Traumalin
· Memperbaiki kerusakan serta luka yang terjadi.
4
Bunga
a.Auksin
· Berperan dalam proses pembentukan bunga.
· Mempercepat terjadinya diferensiasi di daerah meristem dan daerah pengguguran(absisi), sehingga mencegah rontoknya bunga.
b.Giberelin
· Meransang pematangan serbuk sari dan pertumbuhan tangkai serbuk sari.
· Merangsang perkembangan bunga(pada tumbuhan tertentu).
c.Sitokinin
· Merangsang pembungaan.
· Mengatur pembentukan bunga.
· Menghambat penuaan pada bunga.
d.Etilena
· Mendukung proses pembungaan.
e.Asam Abisat
· Mempengaruhi pembungaan tanaman.
f.Kalin (Antokalin)
· Berperan dalam pembentukan bunga.
g.Oligosakarin
· Membantu perkembangan bunga.
5
Buah/Biji
a.Auksin
· Membantu proses partenokarpi pada buah, yaitu pembentukan buah tanpa terjadi pembuahan buatan dengan cara memberi auksin pada putiknya.
· Merangsang pembentukan buah tanpa biji.
b.Giberelin
· Menghentikan dormansi pada buah dan biji.
· Mempercepat perkecambahan pada biji.
· Merangsang pembentukan buah.
c.Sitokinin
· Mengatur pertumbuhan buah.
· Merangsang pemasakan pada buah yang telah dipetik dari pohon.
· Menghambat penuuan pada buah.
d.Etilena
· Mempercepat proses pematang buah.
· Menstimulasi perkecambahan.
e.Asam Abisat
· Merangsang dormansi biji.
· Menghambat perkecambahan biji.
f.Kalin (Antokalin)
· Memacu pertumbuhan buah.
g.Oligosakarin
· Membantu perkembangan buah.
h.Salisilat
· Mencegah jamur pada buah.


Source:
http://faktajujur.blogspot.com/2012/08/hormon-hormon-tumbuhan.html

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar